Pertama, mari kita bicara tentang kesalahan logis karena masalah kinerja lambat yang disebabkan oleh faktor-faktor ini dapat diselesaikan tanpa pengguna biaya uang.
Alasan 1: Komputer Anda Telah Menjalankan untuk waktu yang lama tanpa Reboot sebuah
Setelah lama berjalan, komputer Anda dapat menghasilkan banyak file sampah, seperti cache dan random access memory (RAM), yang membuat lebih sulit untuk sistem operasi untuk mencari file yang dibutuhkan. Namun, reboot bisa menghapus semua atau bagian dari file tersebut sehingga untuk mempercepat komputer Anda. Selain itu, reboot memungkinkan untuk mendeteksi update Windows atau pembaruan perangkat lunak. Dengan versi terbaru dari sistem atau program, komputer kita selalu berjalan lancar.
Tip: solusi ini tidak disarankan bagi pengguna server yang. Setelah semua, server yang perlu bekerja sepanjang waktu. Selain itu, reboot dingin dianjurkan hanya ketika semuanya gagal, karena jenis boot dapat membuat hard disk atau perangkat keras lainnya rusak. Reboot komputer, pengguna sebaiknya pergi ke Start, klik segitiga yang setelah Matikan opsi Restart komputer, dan pilih Restart (di Windows 7).
Namun, jika Anda reboot komputer secara teratur daripada menjalankannya untuk waktu yang sangat tunggal, masalah kinerja lambat akan disebabkan oleh faktor lain. Sekarang silahkan cek alasan kedua.
Alasan 2: Boot Partisi Apakah di Low Disk Space
Beberapa pengguna mungkin tidak jelas dari konsep - Boot Partisi. Sebenarnya, dari Microsoft kita tahu itu adalah partisi di mana Windows diinstal. Jika Anda menginstal lebih dari satu sistem operasi, akan ada lebih dari satu partisi boot. Ketika partisi ini berjalan di ruang disk yang rendah seperti ini:
partisi boot dalam ruang disk rendah
Windows akan dikenakan biaya lebih banyak waktu untuk mencari file atau program yang dibutuhkan, dan pada saat yang sama tidak akan ada cukup ruang untuk file swap dan file-file sementara. Dengan demikian, komputer kita berjalan lambat.
Anda juga bisa berhubungan dengan masalah ini: "C drive (partisi System) kehabisan ruang"
Untuk mengatasi masalah ini, pengguna sebaiknya memperbesar partisi boot daripada perbaikan hard disk selama instalasi ulang. Kalau begitu, bagaimana kita dapat memperpanjang partisi tanpa kehilangan data? Pertama, Anda dapat mencoba melakukannya pada Windows snap-in utilitas Manajemen Disk (mengambil Windows 7 misalnya): klik kanan ikon Computer pada desktop, pilih Manage, pilih Disk Management, dan klik kanan partisi boot untuk melihat apakah Memperpanjang Volume Fitur yang tersedia:
memperpanjang partisi boot di manajemen disk
Jika fungsi dapat dipilih, memperpanjang partisi yang dipilih dengan mengikuti petunjuk. Namun, jika itu berwarna abu-abu, Program partisi pihak ketiga dianjurkan. Untuk freeware, hanya mencoba menggunakan Partition MiniTool Wisaya karena program ini mampu memperbesar partisi dengan mengambil ruang bebas dari tempat lain pada hard disk yang sama dan tidak membawa kerusakan data. Untuk langkah-langkah rinci, silakan lihat Memperpanjang Partisi.
Tentu saja, Anda juga dapat menghapus file yang tidak perlu seperti program tidak pernah digunakan, file-file sementara, dan file cache untuk melepaskan ruang, tetapi ruang mendapat melalui metode ini selalu terbatas, dan membutuhkan file mungkin dihapus oleh kesalahan. Setelah file yang digunakan untuk boot Windows adalah dihapus, sistem anda akan crash. Oleh karena itu, partisi untuk memperpanjang boot sangat dianjurkan.
Namun, jika partisi boot Anda penuh ruang bebas, masalahnya mungkin disebabkan oleh masalah berikut.
Alasan 3: Ada Banyak Program Startup
Dengan banyak aplikasi startup, komputer kita akan membutuhkan waktu lama untuk boot karena semua program-program ini perlu waktu untuk memulai. Selain itu, kebanyakan program akan terus berjalan setelah komputer mulai berhasil, yang mungkin memakan RAM kami atau sumber lainnya sehingga membuat komputer berjalan dengan upaya-upaya besar.
Tentu saja, Anda dapat menutup program yang tidak sering digunakan tetapi memonopoli sumber daya (dari sudut kanan bawah layar atau dari Windows Task Bar Manager) untuk membebaskan RAM setiap kali Windows boot berhasil, tapi ini adalah merepotkan. Dan cara terbaik adalah dengan menonaktifkan startup item yang tidak perlu secara menyeluruh. Pease mengambil operasi berikut untuk melakukan pekerjaan: pergi ke Start menu, kemudian ketik msconfig pada kotak Search, dan menjalankan program ini sebagai administrator untuk mendapatkan jendela berikut:
menonaktifkan program startup
Di bawah tab Startup, semua item startup akan terdaftar. Anda dapat secara manual membatalkan pilihan mereka Anda tidak ingin dijalankan saat startup. Tentu saja, Anda juga dapat Nonaktifkan semua, dan kemudian memilih orang-orang yang ingin memulai.
Namun, jika komputer masih berjalan lambat setelah menonaktifkan program startup yang tidak perlu, silakan lihat faktor keempat mungkin.
Alasan 4: Menjalankan Beberapa Program yang memonopoli RAM
Saat ini, pengguna membayar lebih dan lebih memperhatikan keamanan data. Untuk terjauh mencegah data pribadi atau penting mereka dari diserang oleh virus atau malware, mereka sering menginstal lebih dari satu perangkat lunak anti-virus atau anti-malware. Namun demikian, program semacam ini selalu mengambil banyak memori terutama ketika mereka bekerja atau memperbarui. Jika Anda memiliki keraguan tentang penilaian ini, silahkan buka Windows Task Manager (Ctrl + Shift + Esc atau Ctrl + Alt + Delete) untuk melihat berapa banyak CPU dan RAM program ini mengambil ketika mereka bekerja.
Sebenarnya, tidak ada kebutuhan untuk menjalankan beberapa program anti-virus pada saat yang sama, karena kebanyakan dari mereka bekerja dengan prinsip yang sama. Silakan coba menutup aplikasi tambahan untuk melihat apakah masalah komputer yang rendah adalah tetap. Jika ini juga tidak bekerja, mungkin ada fragmen pada hard disk Anda.
Alasan 5: Ada Apakah Banyak Fragmen di Hard Drive
Jika pengguna menyimpan dan menghapus data pada hard disk sering, fragmen mudah muncul. Jika disk dengan banyak fragmen, ia akan melakukan banyak pekerjaan ekstra untuk mencari data, yang pasti memperlambat kecepatan komputer kita.
Dalam situasi ini, solusi terbaik adalah untuk defrag disk, yang merupakan proses membuat data terfragmentasi disimpan terus menerus, dan pengguna dapat mencoba menggunakan Windows Disk Defragmenter untuk melakukan pekerjaan: klik tombol, jenis Disk Defragmenter Mulai di kotak pencarian, tekan pada Enter, dan menjalankan program ini sebagai administrator. Kemudian, pilih yang dibutuhkan drive (partisi) untuk defrag. Untuk rincian, silakan lihat posting sebelumnya Defrag Hard Drive.
Tetapi jika ini juga tidak pelakunya untuk masalah kinerja lambat Anda, komputer mungkin menderita infeksi virus.
Alasan 6: Komputer Anda Apakah Diserang oleh Virus atau Malware
Komputer kita mungkin akan diserang oleh virus atau malware bahkan jika anti-virus dan anti-malware telah dipasang. Ada 2 kemungkinan alasan: kita lupa untuk memulai program; virus baru belum ditambahkan ke database virus. Terserang virus atau malware, komputer selalu berjalan lambat atau bahkan crash. Oleh karena itu, sangat diperlukan untuk menjalankan virus atau malware scan penuh jika komputer Anda berjalan lambat setelah Anda mengunjungi website yang tidak diketahui.
Alasan 7: Partisi tidak sejajar (Khusus untuk SSD)
Jika Anda menjalankan Windows pada solid state drive (SSD), mengambil faktor ini menjadi pertimbangan ketika komputer Anda berjalan dengan upaya-upaya besar. Secara umum, sistem yang berjalan pada SSD akan jauh lebih cepat dibandingkan dengan menjalankannya pada mekanik hard disk (HDD), sehingga banyak orang yang mencari untuk kecepatan telah mengupgrade sistem disk mereka untuk SSD. Tapi ini harus pada basis yang partisi (khusus partisi boot) yang selaras dengan benar. Jika pengguna mengoperasikan partisi pada SSD sering atau partisi pada SSD berasal dari disk lain melalui copy, mereka mungkin menjadi sejajar. Dengan partisi unaligned, komputer akan dikenakan biaya lebih banyak waktu untuk boot Windows data dan akses.
Nah kemudian, bagaimana untuk memeriksa apakah partisi kami selaras atau tidak? Dengan bantuan Partition MiniTool Wizard, Anda dapat melakukannya dengan mudah. Peluncuran program dan kita dapat melihat antarmuka berikut:
menyelaraskan partisi wizard partisi MiniTool
Di sini, silakan pilih solid state drive dan pilih "Luruskan Semua Partisi". Kemudian, program akan mendeteksi dan menunjukkan berapa banyak partisi untuk menyelaraskan. Pada saat ini, silahkan konfirmasi operasi dan klik "Terapkan" tombol. Setelah itu, Partisi MiniTool Wizard akan menyelaraskan partisi secara otomatis, yang membawa tanpa kehilangan data.
Jika semua solusi di atas gagal untuk mempercepat komputer Anda, kemungkinan besar Windows dari tanggal
Alasan 8: Windows OS Anda Apakah terlalu Old
Setiap program harus diperbarui tepat waktu untuk menambahkan fungsi-fungsi baru atau memperbaiki bug. Ketika sebuah sistem operasi adalah dari tanggal, banyak masalah seperti masalah komputer lambat mungkin datang. Pada saat ini, sangat disarankan agar pengguna reset komputer ke pengaturan pabrik atau menginstal ulang Windows, dan langkah-langkah rinci dapat ditemukan dari internet.
Namun, kedua ulang dan instalasi ulang dapat menyebabkan kehilangan data. Jika ada file yang Anda butuhkan, silakan cadangan mereka di muka. Untuk backup data disimpan dalam satu partisi, coba gunakan "Partition Copy" fitur di Partisi MiniTool Wizard. Untuk membuat salinan data yang tersimpan di seluruh hard disk, memanfaatkan fungsi "Copy Disk". Keduanya akan membantu Anda menghemat banyak waktu.
Ini semua adalah faktor logis dan solusi yang kami temukan. Jika tidak satupun dari mereka bekerja untuk situasi Anda, Anda mungkin perlu untuk berpikir tentang masalah hardware.
3 Masalah Hardware yang Bisa Memperlambat Komputer Anda
1.Not Cukup RAM
RAM random access memory (Random Access Memory) adalah jenis penyimpanan untuk sistem komputer dan dilengkapi dengan komputer. Secara umum, banyak program yang Anda jalankan, semakin banyak RAM yang Anda butuhkan. Dengan memori yang cukup, Anda dapat mengakses data pada kecepatan yang sangat cepat. Namun, jika RAM komputer Anda hanya memenuhi persyaratan minimum perangkat lunak, komputer sangat ingin berjalan lebih lambat dan lebih lambat sampai crash sering. Karena itu, ketika komputer Anda melambat setiap kali Anda menjalankan atau memproses file besar, Anda dapat mencoba menambahkan lebih banyak memori untuk komputer Anda, dan ini dapat membuat komputer Anda lebih cepat lagi.
Tip: komputer yang berbeda mungkin memerlukan berbagai jenis RAM, dan beberapa komputer telah mencapai jumlah maksimum memori. Oleh karena itu, pengguna sebaiknya berkonsultasi profesional sebelum membeli.
2.CPU Apakah Penuaan atau dengan Kinerja Miskin
CPU CPU, yang merupakan kependekan dari Central Processing Unit, adalah sirkuit elektronik dalam komputer yang melakukan instruksi dari program komputer dengan melakukan aritmatika dasar, logis, kontrol dan input / output (I / O) operasi ditentukan oleh petunjuk . Semakin baik kinerja CPU memiliki, semakin cepat komputer Anda berjalan. Karena itu, ketika CPU komputer telah digunakan untuk waktu yang lama atau dengan kinerja yang buruk, cobalah mengganti yang lama. Namun, CPU yang baik selalu cukup mahal untuk masyarakat umum.
3.Hard Disk Apakah Entah Logikanya atau fisik Rusak
Ketika ada sesuatu yang salah dengan hard disk (terutama disk instalasi Windows), komputer kita dapat berjalan seperti siput atau bahkan tidak bisa memulai. Nah, bagaimana kita bisa mengetahui apakah disk rusak logis atau rusak secara fisik? Sebenarnya, dalam keadaan seperti itu, cek disk mungkin dilakukan secara otomatis selama proses startup. Jika cek tidak bisa lewat, hard disk mungkin rusak parah, dan pengguna harus menggantinya. Selain itu, bahkan jika cek lewat pada akhirnya, komputer mereka akan berjalan cukup lambat dan bahkan crash.
Untuk memperbaiki masalah ini, pengguna dapat mencoba menggunakan Windows built-in perintah CHKDSK pada awalnya. Ambil Windows 7 misalnya: klik menu, jenis chkdsk Mulai, dan menjalankannya sebagai administrator. Kemudian, chkdsk.exe akan memeriksa disk dan memperbaiki kesalahan secara otomatis:
menjalankan chkdsk
Namun, jika ini tidak berhasil, pengguna harus menggunakan utilitas pihak ketiga profesional seperti Easy Disk Drive Perbaikan untuk memperbaiki disk. Ketika kedua solusi yang terbukti tidak berguna, mereka mungkin harus mengganti hard disk saat ini, yang pasti solusi terakhir.
Sekarang semua faktor yang mungkin dapat memperlambat komputer Anda telah terdaftar, dan solusi yang sesuai juga ditampilkan. Jika Anda terganggu oleh masalah kinerja komputer yang lambat, menemukan alasan yang tepat dengan mengacu pada kemungkinan alasan kita berikan, dan kemudian merasa aman untuk mencoba solusi kami. Ini membawa tidak ada kerusakan data dan sistem.
Tip: Anda sebaiknya memeriksa kesalahan logis pada awalnya, karena Anda dapat memperbaiki jenis kesalahan tanpa biaya uang. Hanya ketika kesalahan logis telah dikeluarkan, mengambil masalah hardware menjadi pertimbangan. Setelah semua, pengguna harus membayar untuk perangkat keras baru.
Heemmm, makasih tak coba dulu tipsnya
ReplyDeleteokey. silahkan gan...
ReplyDelete